Jumat, 05 Maret 2010

Apa sih Menstruasi itu??

HAID Pertamaku

Pengalaman haid pertama kita diwarnai dengan perasaan kaget, deg-degan atau malu. Emang gimana sih caranya kok kita bias haid?

“Ihhhhh…. Celana dalamku kok ada darahnya?” Pernah merasakan panic kayak gini? Kayaknya kejadian ini hampir dialami semua cewek saat mereka menarche (haid pertama kali). Menarche memang datang secara misterrius dan kita nggak bisa memprediksinya. Hal itu karena banyak dipengaruhi oleh banyak factor, diantaranya kondisi lingkungan, pola makan, olahraga, tingkat gizi, factor genetic, dan hormon di dalam tubuh kita. Tapi biasanya haid pertama datang pada 2-2,5 tahun setelah payudara kita membesar (antara umur 8-13 tahun).

Proses datangnya menarche ini didorong oleh berbagai hormone yang dilepaskan tubuh kita saat fase remaja awal. Dimulai dengan peningkatan sensitivitas kelenjar hipofisis terhadap Gonado tropin-relasing hormone (GnRH). GnRH, hormone lutein, dan FSH (follicle stimulating hormone), hormon-hormon tersebut bikin androgen gonad dan esterogen kita jadi meningkat. Proses pembesaran putting payudara, bau ketiak, tumbuhnya rambut di kemaluan dan pematangan sel telur juga merupakan campur tangan dari hormon-hormon ini. No wonder , pertumbuhan tubuh kita juga melejit dengan cepat, kan?

Nah, sebelum kita menstruasi, hormone-hormon tadi mematangkan sel telur (ovum) kita. Kalau enggak dibuahi sperma, maka sel telur itu akan dilepaskan yang disertai luruhnya sebagian dinding rahim. Inilah yang menyebabkan darah keluar lewat vagina yang punya nama keren “menstruasi”. Siklusnya sendiri datangnya beda-beda setiap cewek, khususnya beberapa tahub setelah menarche. Ada yang 24 hari ada yang 34 hari. Sedangkan lama menstruasi berkisar antara 3-8 hari. Tapi tubuh remaja cewek kadang enggak straight ngikutin jadwal, ada yang lompat dari siklus atau ada yang tanggalnya enggak teratur. Tenang saja, hal ini wajar,kok! Banyak factor yang bisa mempengaruhi siklus menstruasi, misalnya; stress, sakit, dan makanan. Maka dari itu jangan lupa ya untuk makan makanan bergizi agar siklus haid kita lancar.

Oya, menarche juga merupakan tanda bahwa fisik kita sudah berubah, yaitu dari anak-anak menjadi gadis. Organ reproduksi kita pun berubah, lho, kayak rahim, ovarium, labia dan clitoris membesar. Wah, ternyata banyak banget perubahanya,kan? Makanya, kita harus merawat organ reproduksi kita dengan baik, terutama vagina. Kalau enggak dijaga kebersihanya, vagina kita akan jadi sarang kuman. Hiiiiii….. serem..

vaginal douche and stay VIRGIN

Cara mengusir jauh-jauh kuman agar enggak bersarang di vagina kita adalah dengan Vaginal douche ( aktivitas mencuci vagina dengan air). Cara membersihkanya cukup dengan air hangat dan sabun yang tidak mengandung pewangi. Cara membersihkanya pun dengan membilas vagina dari atas depan (vagina) ke belakang (anus), untuk menghindari terbawanya bakteri dari anus ke vagina.

Air untuk membilas vagina kita juga sebaiknya langsung dari keran, karena air yang terkumpul di ember atau bak mandi bisa saja terkontaminasi spora jamur atau bakteri. Terus jangan lupa juga buat ganti celana dalam minimal dua kali sehari. Celana yang basah atau lembab memberi peluang bagi tumbuhnya jamur di area vagina kita. Jadi, gunakan celana dalam yang menyerap keringat dan jangan memakai celan dalam yang terlalu ketat.

Satu lagi nih yang penting diketahui kita setelah kita menarche, yaitu virginity. Menjaga keperawanan ternyata penting banget dilihat dari segi medis. Soalnya melakukan hubungan seksual dibawah usia 17 tahun dapat merangsang tumbuhnya sel kanker pada rahim kita. Pada rentang usia 12 hingga 17 tahun rahim kita masih dalam tahap perkembangan. Dengan masuknya “benda asing”, akan mengakibatkan perkembangan sel kearah abnormal. Apalagi kalau sampai terdapat luka yang mengakibatkan infeksi dalam rahim. Sel abnormal dalam mulut rahim itu dapat mengakibatkan kanker mulut rahim (kanker serviks).

Makanya, stay virgin, love your body and respect your self.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar